Jember, 15 Juli 2019
Kabar menggembirakan datang dari Pendidikan Biologi Universitas Islam Jember (UIJ). Ini dikarenakan 3 proposal Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) diterima dan dibiayai oleh Kemenristek Dikti Tahun Anggaran 2019. Ketiga judul proposal tersebut adalah 1) “Kewirausahaan Selai Kedelai Edamame Kaya Manfaat dan Nutrisi” yang diketuai oleh Naslul Anam dan dibimbing oleh Ibu Haning Hasbiyati, S.Pd., M.Si., 2) “Kewirausahaan Permen Biji Semangka” yang diketuai oleh Halimatus Sakdiyah dan dibimbing oleh Ibu Haning Hasbiyati, S.Pd., M.Si. serta 3) “Ampas Kopi Dan Seresah Daun Pisang Untuk Meningkatkan Produktifitas Pertumbuhan Jamur Merang” yang diketuai oleh Faiqotul Himmah dan dibimbing oleh Ibu Dra. Siti Roudlotul Hikamah, M. Kes.
Kaprodi Pendidikan Biologi Ibu Diah Sudiarti, S.Pd., M. Si. Menuturkan lolosnya tiga proposal ini merupakan suatu langkah yang baik dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang hanya mampu meloloskan satu proposal PKM. Dari sekitar 25 proposal yang dikirim ke panitia, UIJ mampu meloloskan 3 proposal. “Sementara Universitas Jember yang mengirimkan sekitar 50 proposal lolos 5 proposal. Politeknik Negeri Jember 6 proposal dan Universitas Muhammadiyah Jember lolos 2 proposal” terangnya.
Hal ini, kata ibu Diah sangat membanggakan bagi pihak UIJ khususnya Prodi Pendidikan Biologi. Pihaknya merupakan satu-satunya prodi di UIJ yang konsisten dan responsif terhadap karya ilmiah terutama PKM. Ini dibuktikan selama 9 tahun berturut-turut, UIJ mendapat pendanaan dari Kemenristek Dikti, yaitu mulai tahun 2010 sampai 2019 “ Semuanya dari Prodi Pendidikan Biologi”, tutur beliau.
Faiqotul Himmah sangat termotivasi dengan lolosnya proposal PKM-nya. Ia berharap semua mahasiswa Pendidikan Biologi UIJ bersemangat dalam penyusunan PKM agar mampu menyaingi universitas lain. “Dengan kegiatan PKM ini selain bisa berprestasi juga bisa menyalurkan sebuah ide sebagai solusi permasalahan Bangsa Indonesia” ujar mahasiswi yang berasal dari Wuluhan ini.
Hal yang sama juga diungkapkan oleh Fisca Bita Faraza Unay. “Semoga tahun depan lebih banyak lagi PKM yang lolos. Ini merupakan ajang kreativitas dan inovasi mahasiswa” tutur mahasiswi semester akhir ini.(Humas Biologi, 2019)