UIJ, www.uij.ac.id – Sampah merupakan masalah sosial yang sering dijumpai dimasyarakat, baik sampah organik atau anorganik. Inovasi yang kreatif sangat diperlukan dalam mengurangi dan menanggulangi sampah, khususnya yang sulit teruraikan oleh alam. Dua pekan lalu mahasiswa Universitas Islam Jember (UIJ) memamerkan bantal dari limbah sampah plastik.

Mahasiswa Prodi Pendidikan Biologi Tubagus Solihin pembuat bantal kursi dari limbah plastik mengatakan, pada waktu itu pembelajaran di Aula Miftahul Ulum dan di pantau dosen penerima program kemitraan memaparkan inovasi yang ia buat yaitu bantal kursi dari limbah plastik. ”Waktu itu bertepatan UIJ menjadi tuan rumah Monev, saya dan teman-teman mahasiswa mempresentasikan hasil inovasi penglolahan limbah dari sampah anorganik,” ucapnya saat diwawancarai kemarin (31/10).

Solihin menjelaskan, sebelum menemukan ide membuat bantal tersebut melakukan observasi di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Pakusari. Kemudian terpikirkan untuk membuat bantal kursi dari limbah anorganik. ”Observasi di TPA Pakusari sungguh menyedihkan dikarenakan di sana banyak tumpukan sampah kemudian saya terpikirkan untuk membuat ide ini,” ungkapnya.

Menanggapi hal itu, Dosen Mata Kuliah Pengetahuan Lingkungan Siti Roudlotul Hikamah, mengatakan jika produk tersbut selain bermanfaat mengurangi limbah juga dapat meningkatkan nilai ekonomis. “Produk ini bisa dikomersilkan, kalau bisa terus dijalankan dan dijadikan usaha,” tuturnya.(*)

* Reporter: Galuh Febriviyanto / Editor: Sugeng Hadi Wijaya