Universitas Islam Jember

Kemahasiswaan Tingkatkan Kualitas Ormawa UIJ

MANAJEMEN: Sekretaris LLDIKTI Wilayah VI, Dr Widyo Winarso, M.Pd M.Si memberikan pemaparan materi di Aula Ulum AA UIJ, kemarin (6/12).

UI Jember_Bagian Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Islam Jember (UIJ) terus berupaya meningkatkan kualitas Organisasi Mahasiswa (Ormawa). Hal ini dibuktikan dengan diselenggarakannya kegiatan Latihan Keterampilan Manajemen Mahasiswa Tingkat Dasar (LKMMTD) Angkatan I. Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Ulum AA Kampus I UIJ Jl Kyai Mojo No 101 Kaliwates, (6/12).

Kegiatan itu diikuti oleh seluruh Ormawa yang ada di UIJ, baik BEM , UKM maupun HMP. Dalam kegiatan tersebut nantinya akan diisi sekitar lima narasumber. Diantaranya adalah Dr Widyo Winarso, M.Pd M.Si (Sekretaris LLDIKTI Wilayah VI), Saman Hudi, S.Ag M.Pd.I (Kepala Akademik UIJ), Arifin Nur Budiono, S.Pd M.Si (Dekan FKIP), Miftahul Hakim, S.Pd M.Pd (Kepala Badan Penjamin Mutu UIJ), dan Jasuli, S.Pd.I M.Pd.I (Dekan Fakultas Agama Islam).

Kepala Bagian Kemahasiswaan dan Alumni, Ahmad Ilyasi, S.Pd M.Ap dalam sambutannya mengatakan bahwa pelatihan itu untuk meningkatkan mutu Ormawa. Tidak hanya itu, kata dia pelatihan ini merupakan syarat untuk mengikuti LKMMTM oleh LLDIKTI. “Setiap Ormawa nanti harus mampu merumuskan dan mengukur keberhasilan tiap organisasi masing-masing,” ujarnya.

Ilyas berharap dari kegiatan tersebut nantinya seluruh Ormawa dapat menyusun program kerja sesuai dengan tujuan organisinya. Bukan hanya itu, dia berharap seluruh Ormawa lebih tertib administrasi. “Jadi tidak ada tumpang tindih kegiatan nantinya,” ungkapnya.

Selain itu, Wakil Rektor III,  Shodiq Syarif mengatakan bahwa pelatihan itu sangat penting sekali dilakukan. Sebab kata dia, didalamnya akan diajarkan terkait masalah administrasi tentang akademik maupun kegiatan kompetitif. ”Sehingga kemampuan dan tujuan organisasi tidak terbengkalai,” tegasnya.

Sementara itu, Sekretaris LLDIKTI Wilayah VI dalam materinya mengatakan bahwa kedudukan organisasi sangat penting dalam setiap mahasiswa. Oleh karenea itu, keseriusan dalam menggapai  tujuan organisasi harus diperhatikan. “Ini juga agar para penghuni organisasi tidak merugi,” sampainya.

Tidak hanya itu, Dr Widyo Winarso, M.Pd M.Si menambahkan bahwa ketika melamar kerja yang dilihat HRD adalah Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI). Karena, kata dia, bagi mereka IPK tinggi sudah biasa, sebab sudah banyak yang memiliki. “Kalau tidak punya SKPI, mereka akan bertanya ‘ngapain waktu kuliah?’ kok kaya Kupu-kupu Mati (Kuliah Pulang, Makan Tidur),” tandasnya.(Sug)

Fotografer: Sugeng Hadi Wijaya

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
error: Konten dilindungi ...
0
Anda suka tulisan ini.? Silahkan komenx
()
x