
LPPM, ww.uij.ac.id – Berdasarkan Susunan Organisasi dan Tata Kerja (SOTK) terbaru Universitas Islam Jember (UIJ), saat ini Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) juga membawahi Unit Pelaksana Tugas (UPT) Penerbitan dan Hak Kekayaan Intelektual (HKI).
Jika mahasiswa maupun dosen mempunyai produk yang berbentuk buku atau lainnya, bisa mengajukan HKI bahwa itu miliknya bukan milik orang lain. Hal itu dikatakan oleh Kepala LPPM Saman Hudi saat ditemui diruang kerjanya, Rabu (12/11).
Menurutnya, saat ini dosen di lingkup UIJ sudah tidak perlu mengurus HKI secara pribadi, namun melalui kelembagaan sesuai prosedur. “Sedang kita umumkan,” tegasnya.
Kepala LPPM Saman Hudi, menjelaskan pihaknya sudah mengusulkan akreditasi jurnal, karena di UIJ masih belum ada yang sinta. “Lima jurnal sudah kita usulkan untuk akreditasi dan sedang proses penilaian,” jelasnya.
Ia juga menambahkan, pihaknya menginginkan semua jurnal yang ada di UIJ terakreditasi. “supaya mudah mencari penulis dari luar,” imbuhnya.
Simon sapaan akrabnya melanjutkan, bahwa pihaknya akan mendukung jurnal yang belum layak ikut akreditasi untuk diperbaiki. Sehingga, kata dia, nanti bisa terakreditasi juga.
Kendati demikian, dengan adanya SOTK terbaru itu, pihaknya dapat mengupayakan untuk lebih maju bersaing dengan perguruan tinggi lainnya. “Supaya lebih maju,” pungkasnya. (*)
Kontributor : St Soleha
Editor : Beby Alfin Naby
Sumber Foto : Istimewa