UI Jember_Merespon terhadap penyebaran Covid-19 di Kabupaten Jember, Fakultas Tarbiyah Universitas Islam Jember (UIJ) membagikan masker gratis. Pembagian masker gratis tersebut berlangsung di beberapa masjid, Jumat (3/4).
Dekan Fakultas Tarbiyah UIJ, Jasuli mengatakan bahwa pembagian masker secara gratis tersebut merupakan bentuk kepedulian terhadap kesehatan masyarakat, terutama di desa. Masker tersebut kata dia, dibagikan kepada masyarakat yang hendak menunaikan salat Jumat. “Setidaknya masyarakat bisa lebih tenang beribadah,” katanya waktu ditemui Humas UIJ.
Perhari ini kurang lebih sekitar 1.000 masker telah dibagikan kepada masyarakat dibeberapa titik yang sudah ditentukan. Bahkan, Jasuli menyampaikan bahwa pihaknya sudah menyiapkan sekitar 2.000 masker yang telah siap diedarkan. “Berikutnya kami tentukan untuk pembagian yang akan datang ,” ujarnya.
Jasuli juga menegaskan, hal itu dilakukan karena masker saat ini langka untuk didapatkan. Walaupun ada, menurut dia, harganya menjadi naik dari harga biasa. “Mudah-mudahan saja apa yang kami lakukan ini bisa membantu masyarakat,” tegasnya.
Tidak hanya itu, selain membagikan masker secara gratis, Fakultas Tarbiyah UIJ juga memberikan edukasi terhadap masyarakat. Seperti bagaimana kiat-kiat untuk mencegah penularan Covid-19. “Kami juga memberikan edukasi kesehatan ditengah-tengah wabah ini sesuai dengan protokol kesehatan yang dihimbau oleh pemerintah,” tandasnya.
Sementara itu, salah satu tokoh agama setempat, Ahmad Zaini merespon bahwa hadirnya Fakultas Tarbiyah UIJ ditengah-tengah jamaah sangat membantu. Karena selama ini masyarakat setempat menurutnya kesulitan untuk membeli masker. “Ini menandakan bahwa UIJ sangat peduli terhadap masyarakat, khususnya kaum muslim,” ucapnya.
Selain itu, Kepala Dusun Darungan, Desa Kemuning Lor, Mawardi menyampaikan bahwa yang dilakukan UIJ merupakan bentuk kepedulian yang tepat. Sehingga masyarakat, ujar dia, bisa melaksanakan salat dengan tenang. “Kami atas nama masyarakat mengucapkan banyak terimakasih kepada UIJ,” katanya.(Sug)
Pewarta: Sugeng Hadi Wijaya
Fotografer: Sugeng Hadi Wijaya