JEMBER– Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) Universitas Islam Jember (UIJ) melepas 30.000 benih ikan bersama warga Pace, Kecamatan Silo. Ikan tersebut dilepas di Sungai Kalimrawan, Desa Pace, Silo, Kabupaten Jember, sebagai bentuk program Bina Cinta Lingkungan (BCL) Minggu (26/8) Kemarin.

            Kegiatan tersebut di monitori oleh Mapala UIJ bekerjasama dengan Dinas Perikanan Kabupaten Jember, Pemerintah Desa Pace, Pemuda Komunitas Akar Kehidupan Pace, Komunitas Vespa Pace, PSHT Pace, SMP Ibrahimi Silo, MTs. Muqoddimatul Akhlak Silo, serta masyarakat setempat. Semua pihak tersebut terjun langsung dilapangan dengan melepas benih ikan Tawes dan Tombro.

            Menurut M. Ikbal Fatoni, ketua umum Mapala UIJ, pelepasan benih ikan tersebut merupakan bentuk kepedulian terhadap lingkungan  yang belakangan mulai tidak sehat lagi. Apalagi, pada awal Agustus kemarin, terjadi peracunan yang menyebabkan semua ikan mati. Peracunan di Sungai Kalimrawan tersebut, membuat populasi ikan berkurang, bahkan bisa dikatakan habis. “Sehingga kami yang tergabung dalam Mapala UIJ terpanggil untuk menangani masalah tersebut,” tegasnya.

            Kepala Desa Pace, Mohamad Farohan mengaku berterimakasih kepada mahasiswa UIJ dan juga semua pihak yang membantu. Dirinya sangat mendukung kegiatan tersebut karena telah membantu masyarakat mengatasi ekosistem Sungai Kalimrawan yang dirusak oleh pihak tidak bertanggungjawab kemarin. Pihaknya juga akan membantu menjaga dengan memasang plakat di area sungai serta menegakkan hukum yang berlaku.

            Sementara itu, Muqit, salah satu warga Pace mengaku bahwa kegiatan tersebut sangat membantu dalam pemulihan ekosistem yang rusak di Sungai Kalimrawan. Sebab Sungai Kalimrawan ini merupakan tempat bagi para warga Pace dan sekitarnya sebagai wahana untuk memancing ikan dan aktivitas lainnya. “Kami menginginkan tetap terjalinnya hubungan dengan mahasiswa UIJ, sampai ikan-ikan ini besar. Biar kami bisa merasakan manfaat bersama-sama dari sungai Kalimrawan,” ujarnya.(Sug/sh).