Universitas Islam Jember

UIJ GANDENG SMKS AL AKHYAR WONOKUSUMO GELAR PKM

Kepala LPPM dan Tim PKM UIJ siap melakukan sosialisasi kepada guru.

Sebagai persiapan menghadapi revolusi industri 4.0, UIJ menggandeng SMKs Al Akhyar Wonokusumo Bondowoso untuk menyelenggarakan PKM yang didanai Ristek Dikti Tahun 2019. Judul PKM yang diangkat adalah “PKM Penggunaan Teknik PROPOMIMI Berbantuan XMIND Untuk Meningkatkan HOTS dan AQ Siswa di SMKS Al Akhyar Wonokusumo Bondowoso Dalam Menghadapi Era Revolusi Industri 4.0”. Acara yang dibuka langsung oleh ketua LPPM UIJ dan langsung diisi kegiatan sosialisasi tahap I sejak tanggal 1 Juni lalu selain merupakan pertanggung jawaban pada Ristek Dikti juga merupkan aplikasi dari kgiatan tri darma perguruan tinggi yang wajib dilakukan dosen serta juga sebagai bentuk promosi UIJ pada masyarakat menjelang penerimaan mahasiswa baru. Acara ini dihadiri oleh seluruh guru yang ada di SMKs Al Akhyar Wonokusumo Bondowoso sebanyak 30 orang dengan pematerinya adalah Ibu Fitriana Eka Chandra, M. Pd dan Fury Styo Siskawati, M.Pd.

Kegiatan PKM ini dilakukan dalam 4 tahapan, tahap I dilakukan pada tanggl 1 Juni 2019 dengan topik yang dibahas terkait HOTS (hight order thinking skill) dan AQ (adversity quotient) siswa. Pada tahap II dilakukan tanggal 29 Juni 2019 dengan topik yang dibahas teknik PROPOMIMI (Problem Posing dengan teknik Mind Mapping). Selanjutnya pada tahap III yang dilaksanakan pada tanggal 29 Juli 2019 dengan topik yang dibahas terkait penggunaan aplikasi xmind dalam menyusun peta konsep. Dan pada tahap IV yaitu sosialisasi terakhir yang dilakukan pada tanggal 7 Agustus 2019 lalu dengan topik yang dibahas terkait penggunaan teknik PROPOMIMI berbantuan XMIND untuk meningkatkan HOT dan AQ siswa, kemudian dilanjutkan dengan kegiatan pendampingan penyusunan perangkat pembelajaran dengan menggunakan teknik PROPOMIMI berbantuan XMIND.

Secara garis besar keseluruhan topik yang disosialisasikan memaparkan bahwa di era revolusi industri 4.0 ini siswa membutuhkan keterampilan-keterampilan tertentu yang dapat mendukung keahlian mereka kelak pada saat terjun di dunia kerja. Keterampilan yang perlu dikembangkan oleh guru SMK bagi para siswanya adalah HOTS serta AQ. Kelak siswa yang memiliki HOTS dan AQ yang baik akan tetap dapat eksis dalam berbagai perkembangan jaman. HOTS akan melatih siswa untuk dapat terampil dalam menyelesaikan masalah yang terjadi dalam kehidupan. Sedangkan AQ menjadi motivasi untuk bertahan dalam menghadapi kesulitan dan mengatasinya, sehingga membuat seseorang memiliki semangat juang yang tinggi dan tidak mudah putus asa dalam mengahadapi berbagai kesulitan dan masalah hidup. Dengan demikian guru perlu untuk membantu siswa mengembangkan HOTS dan AQ.

Peserta soialisasi tampak senang dan puas atas pengetahuan yang mereka dapatkan.

Hasil dari kegiatan PKM ini mendapatkan tanggapan positif dari pihak SMKs Al-Akhyar. Yoze Rizal Fanani, S.Pd selaku waka kurikulum menyampaikan bahwa guru-guru di SMKs Al-Akhyar memang sangat mebutuhkan pelatihan ilmu-ilmu baru guna mengupdate ilmu mereka agar sesuai dengan perkembangan jaman. Para guru sebagai peserta PKM pun tampak sangat semangat dan antusias dalam mengikuti kegiatan ini, banyak dari peserta yang terlibat tanya jawab dengan pemateri. (fur/nuz)

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
error: Konten dilindungi ...
0
Anda suka tulisan ini.? Silahkan komenx
()
x