BEASISWA, www.uij.ac.id – Sebanyak 514 mahasiswa di Universitas Islam Jember (UIJ) mendapatkan pengarahan tentang beasiswa bantuan Uang Kuliah Tunggal (UKT) terdampak Covid-19. Pengarahan dilakukan oleh Bagian Kemahasiswaan dan Alumni UIJ di Aula Miftahul Ulum Kampus I, Rabu (29/12).
Kepala Bagian Kemahasiswaan dan Alumni Achmad Ilyasi mengatakan bahwa beasiswa ini untuk mahasiswa yang terdampak Covid-19. “Sekarang kan masih pandemi,” tegasnya.
Ia juga membeberkan, tujuan dari kegiatan tersebut supaya mahasiswa paham terhadap jumlah nominal yang didapat dan penggunaannya. Beasiswa itu harus digunakan untuk pembayaran UKT, tidak untuk kebutuhan pribadi.
Kalau misalnya biaya UKT dibawah nominal yang diberikan, maka nanti sisanya bisa dialihkan untuk biaya pendidikan yang lain. Sehingga penggunaannya masih dalam bentuk biaya pendidikan selama kuliah.
Ilyas juga menjelaskan, bantuan itu diluncurkan oleh pemerintah sebagai ganti dari beasiswa Peningkatan Prestasi Akademik (PPA). “Awalnya PPA, sekarang diganti dengan Beasiswa Bantuan UKT,” jelasnya.
Seleuruh mahasiswa yang hadir, kata Ilyas merupakan mahasiswa penerima UKT sebelumnya. Sayaratnya minimal semester tiga dan maksismal semester sebelas serta mempunyai surat pernyataan terdampak Covid-19.
“Kalo yang hari ini dapat, semester genap masih ada bantuan Covid-19, secara otomatis data yang ada kita ajukan lagi, dengan dasar harus dievaluasi dan diverifikasi ulang terkait layak dan tidaknya,” tuturnya.
Oleh karenanya ia berharap, dengan adanya ini mahasiswa terus melanjutkan proses perkuliahannya. Sehingga tidak ada alasan mahasiswa dropout dari kampus karena biaya. Walaupun bantuan ini tidak bersifat kontinyu. “Nanti kalo kebijakan Covid-19 sudah mereda, ya mungkin saja dihapus,” pungkasnya.(*)