OPTIMISTIS: Pengurus LPM Mitra bersama Warek I UIJ usai dilantik beberapa waktu lalu.
Pimpinan Umum Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) MITRA, As’ad Samsul Arifin beserta 20 pengurus lainnya dilantik Jum’at (13/7) kemarin. Acara yang digelar di Aula Ulum AA tersebut, dilantik langsung oleh Wakil Rektor I bidang Akademik dan Kemahasiswaan , Drs Moh. Qurtubi, MPdI.
Para pemimpin Mitra tersebut antara lain As’ad Ssmsul Arifin (PAI), Nikmatul Hikmah (PGMI), Aminudin (FKIP), Khoirotun Nisa’ (Faperta/Pemred), dan Tata Andriani (FKIP/Litbang). Mereka merupakan tenaga professional di bidangnya, yang siap mengawal bulletin mahasiswa untuk memberikan informasi yang menarik dan bermanfaat di UIJ. Pemilihan pimpinan Mitra sendiri sudah berlangsung 29 Juni lalu.
Dalam sambutannya, Warek I Moh. Qurtubi menyampaikan bahwa pers mahasiswa memiliki peran yang sangat penting dalam suatu lembaga. Karena adanya pers mahasiswa ini akan menjadi kontrol terhadap kemajuan Universitas Islam Jember (UIJ). Sehingga UIJ akan lebih mudah untuk mendengar dan memberi informasi terhadap seluruh sivitas akademika.
Sementara itu, Dr Hamdanah, MHum, selaku Pembina Mitra, menginginkan pers mahasiswa Mitra sebagai organisasi yang bergelut di bidang jurnalistik, harus independen. Dia menginginkan Mitra harus betul-betul menjadi lembaga yang netral dan jujur dalam memberikan informasi. Bahkan dia juga menambahkan bahwa pers mahasiswa harus mampu membawa UIJ lebih maju lagi.
“Jangan sampai nanti pers mahasiswa ditumpangi oleh kepentingan-kepentingan pribadi. Harus independen dan netral dalam memberi informasi. Dan juga mampu menjadi jembatan aspirasi dosen dan mahasiswa terhadap kampus,” tandasnya..
Usai dilantik, pimpinan umum Mitra, As’ad Samsul Arifin menjelaskan bahwa kepengurusan Mitra periode ini merupakan generasi ke-9 sejak berdirinya LPM (Lembaga Pers Mahasiswa) Mitra tahun 2008 lalu. Dia mengaharapkan keberadaan Mitra yang dipimpinnya akan bias lebih baik lagi. Mahasiswa Fakultas Agama Islam tersebut menggantikan pimpinan umum sebelumnya, yakni Bahjatul Wafiroh, dari Faperta. (Sug).